Iblis Terpaksa Bertamu kepada Rasulullah SAW

0 komentar
dari Muadz bin Jabal dari Ibn  Abbas...
Ketika kami sedang bersama Rasulullah SAW di kediaman  seorang sahabat Anshar, tiba - tiba terdengar panggilan seseorang dari  luar rumah: "Wahai penghuni rumah, bolehkah aku masuk..? Sebab kalian akan  membutuhkanku. "
Rasulullah bersabda:"Tahukah kalian siapa yang  memanggil?"

Kami menjawab: "Allah dan rasulNya yang lebih  tahu."

Beliau melanjutkan, "Itu Iblis, laknat Allah  bersamanya."

Umar bin Khattab berkata: "izinkan aku membunuhnya wahai  Rasulullah"

Nabi menahannya: "Sabar wahai Umar, bukankah  kamu tahu bahwa Allah memberinya kesempatan hingga hari kiamat? Lebih  baik bukakan pintu untuknya, sebab dia telah diperintahkan oleh Allah  untuk ini,  pahamilah apa yang hendak ia katakan dan dengarkan dengan  baik."

Ibnu Abbas RA berkata: pintu lalu dibuka,  ternyata dia seperti seorang kakek yang cacat satu matanya. di janggutnya terdapat 7 helai rambut  seperti rambut kuda, taringnya terlihat seperti taring babi, bibirnya  seperti bibir sapi.

Iblis berkata: "Salam untukmu Muhammad,... . salam untukmu  para hadirin..."

Rasulullah SAW lalu menjawab:  Salam hanya  milik Allah SWT, sebagai mahluk terlaknat, apa  keperluanmu?"

Iblis menjawab: "Wahai Muhammad, aku datang ke sini bukan atas  kemauanku, namun karena terpaksa."

"Siapa yang  memaksamu?"

Seorang malaikat dari utusan Allah telah mendatangiku  dan berkata:
"Allah  SWT memerintahkanmu untuk mendatangi Muhammad sambil menundukkan  diri.beritahu Muhammad tentang caramu dalam menggoda manusia. jawabalah  dengan jujur semua pertanyaannya. Demi kebesaran Allah, andai kau  berdusta satu kali saja, maka Allah akan jadikan dirimu debu yang ditiup  angin."

oleh  karena itu aku sekarang mendatangimu. Tanyalah apa yang hendak kau tanyakan. jika aku  berdusta, aku akan dicaci oleh setiap musuhku. tidak ada sesuatu pun yang paling besar menimpaku  daripada cacian musuh."

Orang Yang Dibenci Iblis

Rasulullah  SAW lalu bertanya kepada Iblis: "Kalau kau benar jujur,  siapakah manusia yang paling kau benci?"

Iblis segera menjawab: "Kamu, kamu dan orang sepertimu adalah mahkluk  Allah yang paling aku  benci."

"Siapa  selanjutnya?"

"Pemuda yang bertakwa yang memberikan dirinya mengabdi  kepada Allah SWT."

"lalu siapa  lagi?"

"Orang Aliim dan wara'  (Loyal)"

"Lalu siapa  lagi?"

"Orang  yang selalu  bersuci."

"Siapa  lagi?"

"Seorang fakir yang sabar dan tak pernah  mengeluhkan kesulitannnya kepda orang lain."

"Apa tanda  kesabarannya?"

"Wahai Muhammad, jika ia tidak mengeluhkan kesulitannya  kepada orang lain selama 3  hari, Allah akan memberi pahala orang -orang  yang sabar."

" Selanjutnya  apa?"

"Orang kaya yang bersyukur."

"Apa tanda  kesyukurannya?"

"Ia mengambil kekayaannya dari tempatnya, dan  mengeluarkannya juga dari tempatnya."

"Orang seperti apa Abu  Bakar menurutmu?"

"Ia tidak pernah menurutiku di masa jahiliyah, apalagi dalam  Islam."

"Umar bin  Khattab?"

"Demi Allah setiap berjumpa dengannya aku  pasti kabur."

"Usman bin  Affan?"

"Aku  malu kepada orang yang  malaikat pun malu kepadanya."

"Ali bin Abi  Thalib?"

"Aku  berharap darinya agar kepalaku selamat, dan berharap ia melepaskanku dan  aku melepaskannya. tetapi ia tak akan mau melakukan itu."  (Ali bin Abi Thalib selau berdzikir terhadap Allah SWT)

Amalan Yang  Dapat Menyakiti Iblis

"Apa yang kau rasakan  jika melihat seseorang dari umatku yang hendak  shalat?"

"aku  merasa panas dingin dan gemetar."

"Kenapa?"

"Sebab, setiap seorang hamba bersujud 1x  kepada Allah, Allah mengangkatnya 1 derajat."

"Jika seorang umatku  berpuasa?"

"Tubuhku terasa terikat hingga ia  berbuka."

"Jika ia  berhaji?"

"Aku  seperti orang  gila."

"Jika ia membaca  al-Quran?"

"Aku merasa meleleh laksana timah diatas  api."

"Jika ia  bersedekah?"

"Itu sama saja  orang tersebut membelah tubuhku  dengan gergaji."

"Mengapa bisa  begitu?"

"Sebab dalam sedekah ada 4 keuntungan baginya.  yaitu keberkahan dalam hartanya, hidupnya disukai, sedekah itu kelak  akan menjadi hijab antara dirinya dengan api neraka dan segala macam  musibah akan terhalau dari dirinya."

"Apa yang dapat mematahkan  pinggangmu?"

"Suara kuda perang di jalan  Allah."

"Apa yang dapat melelehkan  tubuhmu?"

"Taubat orang yang bertaubat."

"Apa yang dapat membakar  hatimu?"

"Istighfar di waktu siang dan  malam."

"Apa yang dapat mencoreng  wajahmu?"

"Sedekah yang diam - diam."

"Apa yang dapat menusuk  matamu?"

"Shalat fajar."

"Apa yang dapat memukul  kepalamu?"

"Shalat  berjamaah."

"Apa yang paling  mengganggumu?"

"Majelis para  ulama."

"Bagaimana cara  makanmu?"

"Dengan tangan kiri dan  jariku."

"Dimanakah kau menaungi  anak - anakmu di musim panas?"

"Di bawah kuku  manusia."


Manusia Yang Menjadi  Teman Iblis
Nabi  lalu bertanya : "Siapa temanmu wahai  Iblis?"

"Pemakan riba."


"Siapa  sahabatmu?"

"Pezina."

"Siapa teman  tidurmu?"

"Pemabuk."


"Siapa  tamumu?"

"Pencuri."


"Siapa  utusanmu?"

"Tukang sihir."

"Apa yang membuatmu  gembira?"

"Bersumpah dengan  cerai."

"Siapa  kekasihmu?"


"Orang  yang meninggalkan  shalat jumaat"

"Siapa manusia yang paling  membahagiakanmu?"

"Orang  yang meninggalkan shalatnya dengan  sengaja."


Iblis Tidak Berdaya Di  hadapan Orang Yang Ikhlas

Rasulullah SAW lalu  bersabda : "Segala puji bagi Allah  yang telah membahagiakan umatku dan  menyengsarakanmu."

Iblis segera menimpali:

"Tidak,tidak... tak akan ada kebahagiaan  selama aku hidup hingga hari akhir.

Bagaimana kau bisa berbahagia  dengan umatmu, sementara aku bisa masuk ke dalam aliran darah mereka dan  mereka tak bisa melihatku.  Demi yang menciptakan diriku dan memberikan ku kesempatan hingga  hari akhir, aku akan menyesatkan mereka semua.  Baik yang bodoh, atau yang pintar, yang bisa membaca dan tidak bisa membaca, yang durjana dan yang shaleh, kecuali hamba  Allah yang  ikhlas."

"Siapa orang yang ikhlas  menurutmu ?"

"Tidakkah kau tahu wahai Muhammad, bahwa  barang siapa yang menyukai  emas dan perak, ia bukan orang yang  ikhlas. Jika kau lihat seseorang yang tidak menyukai dinar dan  dirham, tidak suka pujian  dan sanjunang, aku bisa pastikan bahwa ia orang yang ikhlas, maka aku  meninggalkannya. Selama seorang hamba masih menyukai harta dan sanjungan  dan hatinya selalu terikat dengan kesenangan dunia, ia sangat patuh  padaku."

Iblis Dibantu oleh 70.000 anak -  anaknya

Tahukah kamu  Muhammad, bahwa aku mempunyai 70.000 anak. Dan setiap anak memiliki  70.000 syaithan.

Sebagian ada yang aku tugaskan untuk mengganggu ulama. Sebagian untuk  menggangu anak - anak muda, sebagian untuk menganggu orang -orang tua, sebagian untuk  menggangu wanta - wanita tua, sebagian anak -anakku juga aku tugaskan  kepada para Zahid.

Aku punya anak ynag suka mengencingi telinga  manusia sehingga ia tidur pada shalat berjamaah. tanpanya,  manusia tidak akan  mengantuk pada waktu shalat berjamaah.

aku punya anak yang suka menaburkan sesuatu di  mata orang yang sedang  mendengarkan ceramah ulama hingga mereka tertidur dan pahalanya  terhapus.

Aku punya anak yang senang berada di lidah manusia, jika seseorang melakukan  kebajikan lalu ia beberkan kepada manusia, maka 99% pahalanya akan  terhapus.

Pada setiap seorang wanita yang berjalan, anakku dan syaithan  duduk di pinggul dan pahanya, lalu menghiasinya agar setiap orang  memandanginya.

Syaithan juga berkata,"keluarkan tanganmu", lalu  ia mengeluarkan tangannya lalu syaithan pun menghiasi  kukunya.

mereka, anak - anakku selalu meyusup dan berubah dari satu  kondisi ke kondisi lainnya, dari satu pintu ke pintu yang lainnya untuk menggoda  manusia hingga mereka terhempas dari keikhlasan mereka.

Akhirnya  mereka menyembah Allah tanpa ikhlas, namun mereka tidak merasa.

Tahukah kamu, Muhammad? bahwa ada  rahib yang telah beribadat  kepada Allah selama 70 tahun. Setiap orang sakit yang didoakan olehnya, sembuh seketika. Aku terus menggodanya  hingga ia berzina, membunuh dan kufur.

Cara Iblis Menggoda

Tahukah kau Muhammad, dusta berasal dari  diriku?

Akulah mahluk pertama yang berdusta.

Pendusta adalah sahabatku. barangsiapa  bersumpah dengan berdusta, ia kekasihku.

Tahukah kau  Muhammad?

Aku bersumpah kepada Adam dan Hawa dengan nama Allah  bahwa aku benar - benar menasihatinya.

Sumpah dusta adalah  kegemaranku.

Ghibah (gossip) dan Namimah (Adu domba)  kesenanganku.

Kesaksian palsu kegembiraanku.

Orang yang bersumpah untuk  menceraikan istrinya ia berada di pinggir dosa walau hanya sekali dan  walaupun ia benar. Sebab barang siapa membiasakan dengan kata - kata  cerai, isterinya menjadi haram baginya. Kemudian ia akan beranak cucu  hingga hari kiamat. jadi semua anak - anak zina dan ia masuk neraka  hanya karena satu kalimat, CERAI.

Wahai Muhammad, umatmu  ada yang suka mengulur  ulur shalat. Setiap ia hendak berdiri untuk shalat, aku bisikan padanya  waktu masih lama, kamu masih sibuk, lalu ia manundanya hingga ia  melaksanakan shalat di luar waktu, maka shalat itu dipukulkannya  kemukanya.

Jika ia berhasil mengalahkanku, aku biarkan ia shalat.  Namun aku bisikkan ke telinganya 'lihat kiri dan kananmu', iapun  menoleh. pada saat iatu aku usap dengan tanganku dan kucium keningnya  serta aku katakan 'shalatmu tidak sah'

Bukankah kamu tahu Muhammad, orang yang banyak menoleh dalam  shalatnya akan dipukul.

Jika ia shalat sendirian, aku suruh dia  untuk bergegas. ia pun shalat seperti ayam yang mematuk beras.

jika ia  berhasil mengalahkanku dan ia shalat berjamaah, aku ikat lehernya dengan  tali, hingga ia mengangkat kepalanya sebelum imam, atau meletakkannya  sebelum imam.

Kamu tahu bahwa melakukan itu batal shalatnya dan  wajahnya akan dirubah menjadi wajah keledai.

Jika ia berhasil  mengalahkanku, aku tiup hidungnya hingga ia menguap dalam shalat. Jika  ia tidak menutup mulutnya  ketika mnguap, syaithan akan masuk ke dalam dirinya, dan membuatnya  menjadi bertambah serakah dan gila dunia.

Dan iapun semakin taat  padaku.

Kebahagiaan apa untukmu, sedang aku  memerintahkan orang miskin  agar meninggalkan shalat. aku katakan padaknya, 'kamu tidak wajib shalat, shalat hanya  wajib untuk orang yang  berkecukupan dan sehat. orang sakit dan miskin tidak, jika kehidupanmu telah berubah baru kau  shalat.'

Ia pun mati dalam kekafiran. Jika ia mati sambil  meninggalkan shalat maka Allah akan menemuinya dalam

kemurkaan.

Wahai Muhammad, jika aku berdusta Allah akan  menjadikanku debu.

Wahai Muhammad, apakah kau akan bergembira  dengan umatmu padahal aku mengeluarkan seperenam mereka dari  islam?"

10 Hal  Permintaan Iblis kepada Allah SWT

"Berapa hal  yang kau pinta dari  Tuhanmu?"

"10  macam"

"apa  saja?"

"Aku  minta agar Allah membiarkanku berbagi dalam harta dan anak manusia,  Allah mengizinkan. Allah berfirman,

"berbagilah dengan manusia dalam  harta dan anak. dan janjikanlah mereka, tidaklah janji setan kecuali  tipuan." (QS Al-Isra :64)

Harta yang  tidak dizakatkan, aku makan darinya. Aku juga makan dari  makanan haram dan yang  bercampur dengan riba, aku juga makan dari makanan yang tidak dibacakan nama  Allah.

Aku minta  agar Allah membiarkanku ikut bersama dengan orang yang berhubungan dengan  istrinya tanpa berlindung dengan Allah, maka setan ikut bersamanya dan  anak yang dilahirkan akan  sangat patuh kepada syaithan.

Aku minta agar bisa ikut bersama  dengan orang yang menaiki  kendaraan bukan untuk tujuan yang halal.

Aku minta agar Allah menjadikan kamar  mandi sebagai rumahku.

Aku minta agar Allah menjadikan pasar  sebagai masjidku.


Aku minta agar Allah menjadikan syair sebagai  Quranku.

Aku minta agar Allah menjadikan pemabuk sebagai teman  tidurku.

Aku minta agar Allah memberikanku saudara , maka Ia  jadikan orang yang  membelanjakan hartanya untuk maksiat sebagai saudaraku.


Allah  berfirman, "Orang  -orang boros adalah  saudara - saudara syaithan. " (QS Al-Isra : 27).

Wahai Muhammad,  aku minta agar Allah membuatku bisa melihat manusia sementara  mereka tidak bisa  melihatku.

Dan aku minta agar Allah memberiku kemampuan untuk  mengalir dalam aliran darah manusia.

Allah menjawab, "silahkan",  dan aku bangga dengan hal itu hingga hari kiamat.

Sebagian besar manusia  bersamaku di hari kiamat.

Iblis berkata : "wahai muhammad,  aku tak bisa menyesatkan  orang sedikitpun, aku hanya bisa membisikan dan  menggoda."

jika aku bisa menyesatkan, tak akan tersisa seorangpun…!!!

Sebagaimana  dirimu, kamu tidak bisa  memberi hidayah sedikitpun, engkau hanya rasul yang menyampaikan  amanah.

Jika kau bisa memberi hidayah, tak akan ada seorang kafir  pun di muka bumi ini.

Kau hanya bisa menjadi penyebab  untuk orang yang telah  ditentukan sengsara.

Orang  yang bahagia adalah orang  yang telah ditulis bahagia sejak di perut ibunya. Dan orang yang sengsara adalah orang yang telah ditulis sengsara semenjak dalam kandungan ibunya.

Rasulullah SAW lalu  membaca ayat :

"Mereka akan terus  berselisih kecuali orang  yang dirahmati oleh Allah SWT" (QS Hud :118 -  119)  juga membaca,

"Sesungguhnya  ketentuan Allah pasti berlaku" (QS Al-Ahzab :  38)


Iblis lalu  berkata:

"Wahai Muhammad Rasulullah, takdir  telah ditentukan dan pena takdir telah kering. Maha Suci Allah yang menjadikanmu pemimpin para  nabi dan rasul, pemimpin penduduk surga, dan yang telah menjadikan aku pemimpin  mahluk  mahluk celaka dan pemimpin penduduk neraka. aku si  celaka yang terusir, ini akhir yang ingin aku  sampaikan kepadamu. dan aku tak  berbohong."

Penyebab & Pengundang Bencana *versi Allah swt.

0 komentar
Maka masing-masing (mereka itu) Kami siksa disebabkan dosanya, maka di antara mereka ada yang Kami timpakan kepadanya hujan batu kerikil dan di antara mereka ada yang ditimpa suara keras yang mengguntur, dan di antara mereka ada yang Kami benamkan ke dalam bumi, dan di antara mereka ada yang Kami tenggelamkan, dan Allah sekali-kali tidak hendak menganiaya mereka, akan tetapi merekalah yang menganiaya diri mereka sendiri. 
[Q.S. Al-Ankabut (29) : 40]

Naudzubillahimindzaliik,, semoga gag jadi salah satu diantaranya,, amiin.. >_< Semoga Tanah Air ini gag terguncang lagi karena manusia-manusianya yang jahiliyah,, amiin..


1. Penyebab Bencana
Syirik
Ingkar dan berbuat kerusakan
Suudzon (berprasangka buruk)

  • Q.S. Al-Fath (48) : 6 dan supaya Dia mengazab orang-orang munafik laki-laki dan perempuan dan orang-orang musyrik laki-laki dan perempuan yang mereka itu berprasangka buruk terhadap Allah. Mereka akan mendapat giliran (kebinasaan) yang amat buruk dan Allah memurkai dan mengutuk mereka serta menyediakan bagi mereka neraka Jahannam. Dan (neraka Jahannam) itulah sejahat-jahat tempat kembali. 
  • Q.S. Fushshilat (41) : 22-23 Kamu sekali-sekali tidak dapat bersembunyi dari kesaksian pendengaran, penglihatan dan kulitmu kepadamu[1332] bahkan kamu mengira bahwa Allah tidak mengetahui kebanyakan dari apa yang kamu kerjakan.(22) Dan yang demikian itu adalah prasangkamu yang telah kamu sangka kepada Tuhanmu, Dia telah membinasakan kamu, maka jadilah kamu termasuk orang-orang yang merugi.(23) [1332]. Mereka itu berbuat dosa dengan terang-terangan karena mereka menyangka bahwa Allah tidak mengetahui perbuatan mereka dan mereka tidak mengetahui bahwa pendengaran, penglihatan dan kulit mereka akan menjadi saksi di akhirat kelak atas perbuatan mereka. 

Tidak pernah bersyukur


2. Pengundang Bencana
Bangga terhadap golongannya sendiri

  • Q.S. Ar-Ruum (30) : 31-32 dengan kembali bertaubat kepada-Nya dan bertakwalah kepada-Nya serta dirikanlah shalat dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang mempersekutukan Allah,(31) yaitu orang-orang yang memecah-belah agama mereka[1169] dan mereka menjadi beberapa golongan. Tiap-tiap golongan merasa bangga dengan apa yang ada pada golongan mereka.(32) [1169]. Maksudnya: meninggalkan agama tauhid dan menganut pelbagai kepercayaan menurut hawa nafsu mereka. 
Pelit

  • Q.S. Fushshilat (41) : 6-7 Katakanlah: "Bahwasanya aku hanyalah seorang manusia seperti kamu, diwahyukan kepadaku bahwasanya Tuhan kamu adalah Tuhan yang Maha Esa, maka tetaplah pada jalan yang lurus menuju kepadaNya dan mohonlah ampun kepadaNya. Dan kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang mempersekutukan-Nya,(6) (yaitu) orang-orang yang tidak menunaikan zakat dan mereka kafir akan adanya (kehidupan) akhirat.(7)
  • Q.S. Al-Hasyr (59) : 7 Apa saja harta rampasan (fai-i) yang diberikan Allah kepada RasulNya (dari harta benda) yang berasal dari penduduk kota-kota maka adalah untuk Allah, untuk Rasul, kaum kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan orang-orang yang dalam perjalanan, supaya harta itu jangan beredar di antara orang-orang kaya saja di antara kamu. Apa yang diberikan Rasul kepadamu, maka terimalah. Dan apa yang dilarangnya bagimu, maka tinggalkanlah. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah amat keras hukumannya.
  • Q.S. Al-Israa' (17) : 16 Dan jika Kami hendak membinasakan suatu negeri, maka Kami perintahkan kepada orang-orang yang hidup mewah di negeri itu (supaya mentaati Allah) tetapi mereka melakukan kedurhakaan dalam negeri itu, maka sudah sepantasnya berlaku terhadapnya perkataan (ketentuan Kami), kemudian Kami hancurkan negeri itu sehancur-hancurnya. 
  • Q.S. Al-Qashash (28) : 59 Dan tidak adalah Tuhanmu membinasakan kota-kota, sebelum Dia mengutus di ibukota itu seorang rasul yang membacakan ayat-ayat Kami kepada mereka; dan tidak pernah (pula) Kami membinasakan kota-kota; kecuali penduduknya dalam keadaan melakukan kezaliman. 
Durhaka sama orang tua

  • Q.S. An-Nisaa' (4) : 36 Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh[294], dan teman sejawat, ibnu sabil[295] dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri, [294]. Dekat dan jauh di sini ada yang mengartikan dengan tempat, hubungan kekeluargaan, dan ada pula antara yang muslim dan yang bukan muslim. [295]. Ibnus sabil ialah orang yang dalam perjalanan yang bukan ma'shiat yang kehabisan bekal. Termasuk juga anak yang tidak diketahui ibu bapaknya. 
  • Q.S. Al-Israa' (17) : 23 Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia[850]. [850]. Mengucapkan kata ah kepada orang tua tidak dlbolehkan oleh agama apalagi mengucapkan kata-kata atau memperlakukan mereka dengan lebih kasar daripada itu. 

Ketika manusia menolak isi Al-Qur'an

  • Q.S. Al-Qashash (28) : 87 Dan janganlah sekali-kali mereka dapat menghalangimu dari (menyampaikan) ayat-ayat Allah, sesudah ayat-ayat itu diturunkan kepadamu, dan serulah mereka kepada (jalan) Tuhanmu, dan janganlah sekali-sekali kamu termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan. 
  • Q.S. Al-Buruuj (85) : 17-22 Sudahkah datang kepadamu berita kaum-kaum penentang,(17) (yaitu kaum) Fir'aun dan (kaum) Tsamud?(18) Sesungguhnya orang-orang kafir selalu mendustakan,(19) padahal Allah mengepung mereka dari belakang mereka[1569].(20) Bahkan yang didustakan mereka itu ialah Al Quran yang mulia,(21) yang (tersimpan) dalam Lauh Mahfuzh.(22) [1569]. Maksudnya: mereka tidak dapat lolos dari kekuasaan Allah.



Pengajian Cak Nur, TVRI, 20 November 2010

Tips Menghilangkan Noda Deodorant di Baju

0 komentar
Deodoran ampuh banget buat menutupi BB alias bau badan (bukan BBB, artinya beda!). Emang gag ngusir secara total sih, bakteri disitu masih banyak. Pake deodoran bisa tahan lama, apalagi yang biasa aku pake (****** >> gag mau sebut merk ah, hahaaa). Tapi, deodoran jadi nyebelin banget waktu dia bikin noda di baju, yang gag ilang waktu dicuci. Kan jadi jelek banget tuh, kalo bagian ketiak ada noda 'tersendiri'. Jadi berasa burket walo habis mandi. >_<

I found this tips: Cara membersihkan noda deodorant:

1. Sebelumnya, periksa dulu tata cara pencucian yang ada pada label pakaian Anda, misalnya pakaian wanita, anak, dll. Apabila label tersebut menyarankan  untuk di dry clean, berarti tips ini tidak dapat berkerja secara maksimal dan dikhawatirkan akan merusak pakaian Anda. Bawalah pakaian Anda ke laundry dan katakan keluhan Anda pada noda yang ada dibagian ketiak. 

2. Apabila Anda yakin pakaian Anda aman, tahap pertama adalah taburkan bubuk baking soda pada area yang terkena noda bekas deodorant pada pakaian Anda, setelah itu sikatlah. 

3. Setelah disikat, tuangkan cuka pada area tersebut. Hal ini akan menimbulkan reaksi kimia berupa buih-buih yang banyak. Tambahkan kembali baking soda dan beberapa sendok cuka secara bergantian sampai buih semakin menghilang. 

4. Sikatlah hingga bersih sisa buih yang mengering. Cucilah pakaian wanita, anak, dll tersebut seperti biasanya. Sebelum pakaian dikeringkan, periksa dahulu apakah noda tersebut masih terlihat atau tidak. Apabila masih, ulangilah langkah tersebut dari awal. 


source: tips.blogdetik.com

dear calon suamiku..

1 komentar
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh…

Dear calon suamiku… Apa kabarnya imanmu hari ini? Sudahkah harimu ini diawali dengan syukur karena dapat menatap kembali fananya hidup ini? Sudahkah air wudhu menyegarkan kembali ingatanu atas amanah yang saat ini tengah kau genggam?

Wahai Calon Suamiku… Tahukah engkau betapa Alloh sangat mencintaiku dengan dahsyatnya? Disini aku ditempa untuk menjadi dewasa, agar aku lebih bijak menyikapi sebuah kehidupan dan siap mendampingimu kelak. Meskipun kadang keluh dan putus asa menyergapi, namun kini kurasakan diri ini lebih baik.

Kadang aku bertanya-tanya, kenapa Alloh selalu mengujiku tepat dihatiku. Bagian terapuh diriku, namun aku tahu jawabannya. Alloh tahu dimana tempat yang paling tepat agar aku senantiasa kembali mengingat-Nya kembali mencintai-Nya. Ujian demi ujian Insya Alloh membuatku menjadi lebih tangguh, sehingga saat kelak kita bertemu, kau bangga telah memiliki aku dihatimu, menemani harimu.

Calon suamiku… Entah dimana dirimu sekarang. Tapi aku yakin Alloh pun mencintaimu sebagaimana Dia mencintaiku. Aku yakin Dia kini tengah melatihmu menjadi mujahid yang tangguh, hingga akupun bangga memilikimu kelak. Apa yang kuharapkan darimu adalah kesalihan. Semoga sama halnya dengan dirimu. Karena apabila kecantikan yang kau harapkan dariku, hanya kesia-siaan yang dapati.

Aku masih haus akan ilmu. Namun berbekal ilmu yang ada saat ini, aku berharap dapat menjadi isteri yang mendapat keridhaan Allah dan dirimu, suamiku.

Wahai calon suamiku… Saat aku masih menjadi asuhan ayah dan bundaku, tak lain doaku agar menjadi anak yang solehah, agar kelak dapat menjadi tabungan keduanya di akhirat. Namun nanti, setelah menjadi isterimu, aku berharap menjadi pendamping yang solehah agar kelak di syurga cukup aku yang menjadi bidadarimu, mendampingi dirimu yang soleh.

Aku ini pencemburu berat. Tapi kalau Alloh dan Rasulullah lebih kau cintai daripada aku, aku rela. Aku harap begitu pula dirimu.

Pernah suatu ketika aku membaca sebuah kisah; “Aku minta pada Alloh setangkai bunga segar, Dia memberiku kaktus berduri. Aku minta kepada Allah hewan mungil nan cantik, Dia beri aku ulat berbulu. Aku sempat kecewa dan protes. Betapa tidak adilnya ini. Namun kemudian kaktus itu berbunga, sangat indah sekali. Dan ulatpun tumbuh dan beruba menjadi kupu-kupu yang teramat cantik. Itulah jalan Allah, indah pada waktunya. Alloh tidak memberi apa yang kita inginkan, tapi Allah memberi apa yang kita butuhkan.” Aku yakin kaulah yang kubutuhkan, meski bukan seperti yang aku harapkan.

Calon suamiku yang di rahmati Alloh… Apabila hanya sebuah gubuk menjadi perahu pernikahan kita, takkan kunamai dengan gubuk derita. Karena itulah markas dakwah kita, dan akan menjadi indah ketika kita hiasi dengan cinta dan kasih. Ketika kelak telah lahir generasi penerus dakwah islam dari pernikahan kita, Bantu aku untuk bersama mendidiknya dengan harta yang halal, dengan ilmu yang bermanfaat, terutama dengan menanamkan pada diri mereka ketaatan kepada Alloh SWT.

Bunga akan indah pada waktunya. Yaitu ketika bermekaran menghiasi taman. Maka kini tengah kupersiapkan diri ini sebaik-baiknya, bersiap menyambut kehadiranmu dalam kehidupanku. Kini aku sedang belajar menjadi yang terbaik. Meski bukan umat yang terbaik, tapi setidaknya menjadi yang terbaik disisimu kelak.

Calon suamiku… Inilah sekilas harapan yang kuukirkan dalam rangkaian kata. Seperti kata orang, tidak semua yang dirasakan dapat diungkapkan dengan kata-kata. Itulah yang kini kuhadapi. Kelak saat kita tengah bersama, maka disitulah kau akan memahami diriku, sama halnya dengan diriku yang akan belajar memahamimu.

Wassalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh..


 

Leeya.woncoco Copyright © 2012 Design by Ipietoon Blogger Template